Aku mencoba menjauh sebagai teman sementara kamu menjauh sebagai orang asing.

Pikiranku selalu memintaku untuk membencimu. Dan hal itu memang sangat logis setelah apa yang kamu lakukan. Tapi jika kau datang sedetik saja, mungkin bisa saja tiba-tiba aku berubah pikiran.

Aku kecewa denganmu, tetapi masih sangat berharap.

Aku menyalahkan diriku sendiri karena kamu jahat kepadaku. Apakah kamu begitu karenaku? Kenapa butuh waktu lama untuk diriku menyalahkanmu?

Aku bisa menerima kekuranganmu sementara kamu acuh kepadaku, membiarkan aku menghadapi semua masalah ini sendirian disaat dirimu benar-benar kubutuhkan.

Apakah aku jatuh cinta? Atau aku bodoh?